Senin, 31 Desember 2012

Peran orangtua dalam meningkatkan potensi anak

Setiap orangtua punya keinginan melihat anak-anaknya meraih sukses dalam hidupnya. Mereka ingin melihat setiap anak mereka mencapai kesuksesan dari segi fisik, mental, sosial dan juga rohaninya. Orangtua juga selalu memikirkan masa depan keturunan mereka, dan ini merupakan salah satu jihad.

Rasulullah SAW bersabda, “Seorang anak itu dilahirkan dalam keadaan fitrah dan kedua orangtua yang menjadikan dia menjadi seorang Yahudi, Nasrani, atau Majusi”. Perkembangan dalam satu bidang akan mempergaruhi perkembangan dalam bidang yang lainnya.

Contohnya, perkembangan aspek komunikasi yang optimal akan mempertingkatkan kemahiran sosial si anak. Hal ini kemudian akan mempengaruhi kemahiran intelektualnya, meningkatkan daya kreatif dan menonjolkan bakat yang diwarisi dari kedua orangtuanya.

Peran kedua orangtua dalam usaha untuk mempertingkatkan potensi anak mereka dapat diwujudkan melalui konsep orangtua yang efektif atau effective parenting. Konsep ini bertujuan untuk mencorakkan watak atau personaliti si anak agar tingkah laku yang dilakukannya adalah baik dan sesuai dengan kehendak kedua orangtuanya, keluarga, masyarakat, agama dan negara.

Kedua orangtua merupakan sebaik-baiknya contoh kepada anak-anaknya. Mereka senantiasa perlu menarik perhatian anak mereka kepada watak dan tingkah laku yang baik agar si anak dapat menjiwainya.

Orangtua harus mempunyai pengetahuan tentang perkembangan anak, strategi pendidikan serta strategi untuk bisa merubah tingkah laku supaya dapat mempengaruhi dan mencirikan perkembangan anak mereka seperti yang dicita-citakan kedua orangtuanya.

Faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan serta tingkah laku anak-anak itu dapat dibagi menjadi dua, yaitu faktor yang datang dari luar dan faktor dari dalam diri si anak itu sendiri.

Faktor yang datang dari luar seperti taraf sosioekonomi, budaya serta hubungan dengan adik kakak, saudara serta kawan-kawan di sekelilingnya, peralatan di rumah atau di sekolah dan media masa.

Sedangkan faktor yang datang dari dalam diri sendiri termasuk taraf kesehatan, persepsi dan wawasan terhadap dunia luar, pengamatan terhadap diri sendiri, dan ciri-ciri serta bakat dipunyai.

Setiap komponen yang berperan dalam mempengaruhi perkembangan dan tingkah laku anak-anak itu perlu difahami oleh kedua orangtuanya. Dan orangtua juga perlu bijak mengenal ciri-ciri kekuatan yang ada pada anak mereka, di samping memperhatikan kelemahan yang ada pada anak-anak untuk diperbaiki dengan menggunakan strategi yang telah dikomunikasikan kedua orangtuanya.


0 komentar:

Posting Komentar