Selasa, 24 September 2013

Syiar Islam Dengan Berkurban

Ibadah kurban merupakan satu momentum dari sekian banyak momentum Islam yang memiliki dampak syiar bersifat spiritual maupun sosial bagi pembangunan keagamaan.

Ibadah kurban dimaksudkan untuk mendekatkan diri kepada sesama manusia, khususnya mereka yang kekurangan (dhuafa), yang tidak memiliki sumber daya, baik politikal maupun finansial.

Ibadah kurban juga mencerminkan pesan Islam, bahwa kita hanya dekat dengan Allah SWT bila mendekati saudara-saudara kita yang miskin papa. Sesungguhnya Allah tidak meminta daging kurban. Tidak setetes darahpun yang sampai kepada-Nya, tetapi yang akan diterima oleh Allah adalah niat yang ikhlas dan ketakwaan hamba-Nya (QS Al Hajj: 37).

Di satu pihak kita menyaksikan ada warga kita yang telah berkecukupan, namun di lain pihak kita juga masih menjadi saksi adanya warga yang masih kekurangan, pra-sejahtera yang membutuhkan perhatian dan uluran tangan dermawan. bahagiakan mereka dengan daging kurban kita

Seperti kita yakini, Islam adalah agama yang sarat dengan ajaran kasih sayang, kesetiakawanan, solidaritas sosial, keberpihakan pada fakir miskin. Islam tidak mengajarkan kekerasan, apalagi kebencian bagi pemeluk agama lain.

Karena itu, marilah kita laksanakan ajaran untuk saling mencintai dan saling melindungi itu dalam kehidupan kita sehari-hari. Bersamaan dengan itu, mari kita hindari prilaku yang kurang mengindahkan kesantunan, apalagi yang dilarang oleh agama seperti tindakan-tindakan brutal berupa kekerasan yang dapat menyakiti orang lain.


0 komentar:

Posting Komentar