Mungkin kalian juga sudah banyak yang tahu maksud dari yang aku tuliskan dari judul di atas ya teman ?
Banyak ditempat-tempat pejalan kaki ini digunakan untuk hal yang tidak sepantasnya, mulai dari yang digunakan untuk jualan para pedagang kaki lima dan kadang juga pengendara motor yang kurang kerjaan melewati trotoar.
Banyak hal yang tidak seharusnya, hal inilah yang membuat warga indonesia enggan berjalan kaki di trotoar selain alasan malas. hal ni sangat mengganggu pejalan kaki dan parahnya lagi di waktu malam banyak orang yang minum-minuman keras di tepi trotoar, menurut anda bagaimana ?
Marilah kita budayakan trotoar sebagai tempat pejalan kaki yang nyaman, agar kemacetan berkurang jika banyak orang yang memilih jalan kaki karena kenyamanan yang didapat. Trotoar adalah tempat pejalan kaki, bukan untuk yang lainnya. Namun terkadang para penjual bingung karena kurangnya tempat untuk berjualan. Inilah salah satu hal kecil yang harus diperhatikan pemerintah agar pejalan kaki di indonesia semakin banyak dan mengurangi sedikit kemacetan serta mengurangi sedikit penggunaan bahan bakar.
Mungkin bisa juga mencontoh negara yang maju daripada indonesia bagaimana sistem atau kebijakan yang digunakan di negara mereka agar pejalan kaki menjadi nyaman dan aman. So, budayakan trotoar bagi pejalan kaki dan jangan pernah digunakan sebagai berkendara motor, jualan apalagi buat minum minuman keras dan seperti dijakarta jembatan layangpun digunakan sebagai tempat jualan dan pengendara motor, inilah salah satu koreksi saya terhadap pemerintah indonesia.
0 komentar:
Posting Komentar