Jika kita melakukan perjalanan kearah selatan dari kota Bandung, maka kita akan melewati dua obyek wisata yang terkenal di daerah sana, Kawah Putih (Ciwidey) dan Situ Patenggang.
Saya bersama keluarga berkesempatan mengunjungi Situ Patenggang. Danau Patenggang atau yang juga dikenal dengan nama Situ Patenggang (atau sering juga disebut Situ Patengan).
Situ yang berarti danau dalam Bahasa Sunda ini berada di dataran tinggi dengan ketinggian sekitar 1600 meter dari permukaan laut dan berada di kaki Gunung Patuha. Karena posisinya yang tinggi, maka kita akan merasakan udara yang dingin dan segar saat mengunjungi danau ini.
Beberapa petunjuk jalan menuju Situ Patenggang bisa diikuti untuk menuju tempat ini, dan terlebih dahulu melewati jalan kearah Ciwidey atau Kawah Putih lalu melewati hamparan jalan yang berkelok-kelok
Perjalanan menuju Situ Patenggang, maka akan terlihat nuansa pemandangan hijau alami yang menyejukkan mata. Pohon-pohon rindang dan hamparan kebun teh di pinggir jalan dengan daunnya yang rapat membuat warna hijau menjadi semakin dominan di sepanjang jalan menuju danau.
Setibanya di Situ Patenggang yang berada di balik hamparan kebun teh, danau luas dan berair tenang akan menyambut kedatangan kita. Pegunungan menjulang mengelilingi Situ Patengan. Di tepi danau, perahu-perahu dengan warna-warna yang terang siap mengantarkan Anda dan keluarga menjelajahi lebih jauh danau ini.
Dengan menyewa perahu, kita juga dapat mengunjungi sebuah pulau yang ada di tengah danau ini. Pulau yang tidak terlalu besar ini ditumbuhi pohon-pohon dengan daun yang rindang, jadi Anda dapat beristirahat atau tidur sejenak di pulau yang tenang ini.
Situ Patenggang memang sebuah danau yang menarik untuk dikunjungi. Kita bisa mendapat berbagai cerita menarik setelah mengunjungi danau ini. Keindahan dan kesejukan alamnya, membuat kita akan kembali segar. - @CepPangeran
0 komentar:
Posting Komentar