Senin, 25 Juli 2011

~From Zero to Hero~

Sikap 1

Saya akan memimpikan yang besar,karena saya tak menarik bagi siapa pun,jika impian saya dikecilkan oleh kekhawatiran yang juga menghantui orang lain.
Jika saya hanya menginginkan yang kecil,saya tak mungkin bersemangat untuk terlibat dalam pekerjaan yang menjadi jalan menuju hasil yang besar.
Saya sedang memantaskan diribagi impian yang besar.
I am a hero in the making.

Sikap 2
Untuk mencapai kebesaran hidupku,aku akan menjadi pribadi yang meskipun.Meskipun aku tak tahu,aku akan memulai dan melakukannya. Karena,dalam melakukan itulah aku akan dibuat tahu.Meskipun aku takut,aku akan tetap maju menghadapinya.Karena,semua orang yang berani adalah orang yang juga ketakutan, tapi tegas memberanikan diri.Meskipun apa pun, aku bersama Tuhan.

Sikap 3
Aku akan berhenti berfokus pada kekuranganku, karena itu akan membuatku merasa iri dan tersiksa dengan kelebihan orang lain.
Jika aku berfokus pada kelemahanku,
aku akan menyesali yang tak bisa kumiliki.
Jika aku mensyukuri yang dapat kulakukan dan berfokus menjadikannya keuntungan bagi orang lain, aku akan menjadi kuat dan gembira. Aku akan berfokus pada yang menguatkanku.

Sikap 4
Kemiskinan bukanlah penyakit dan bukanlah keadaan yang permanen.Orang miskin yang berhati orang kaya,akan banyak mengeluh.
Tapi,siapa pun dengan hati orang miskin,akan berlaku rendah hati, penuh syukur,dan ikhlas melakukan yang sekarang bisa dilakukannya.
Kemiskinan adalah titik awal yang paling mengikhlaskan.
Tuhan, indahkanlah upaya ku untuk menjadi jiwa yang ikhlas.

Sikap 5
Aku akan MENGURANGI berkata;lebih baik miskin harta daripada miskin hati,karena orang lain bisa merasa,aku sedang menghibur dirikuyang sedang belajar menerima kelemahan hidup.
Lebih baik aku bekerja,membuktikan bahwa yang kaya hatijuga bisa menjadi kaya harta.Lebih baik aku berlatih merajinkan diri,karenaTuhan menyejahterakan jiwa rendah hati yang gemar bekerja.

Sikap 6
Bersyukur itu TIDAK BERHENTI pada menerima apa adanya saja, tapi terutama bekerja keras untuk mengADAkan yang terbaik.
Siapa yang melarangku untuk menjadi orang kaya yang besar dermanya bagi sesama, atau orang hebat yang membesarkan negeri?
Aku tak boleh membatasi kebaikan yang bisa kulakukan. Aku akan dijadikan sebaik-baik manusia, jika aku bermanfaat bagi sesama dan alam.

by:Mario teguh

0 komentar:

Posting Komentar